The Federal Reserve terus memompa  dalam "bubble economy" ini dengan sembarangan mencetak uang dan dengan menetapkan suku bunga artifisial rendah, dan Kongres AS terus berdiri di samping mendukung dan memungkinkan mereka untuk secara sistematis menghancurkan perekonomian. Kongres AS sebenarnya dapat memilih untuk mengakhiri kegilaan spt ini setiap saat, tetapi kenyataannya adalah bahwa Kongres bahkan tidak akan mau mengeluarkan peraturan yang akan memungkinkan rakyat Amerika dapat melihat apa yang terjadi   dalam Federal Reserve.

Kongres bahkan telah menetapkan setiap rancangan peraturan ekonomi yang memerlukan otorisasi audit komprehensif adalah Federal Reserve. Jadi The Fed akan terus dapat menghancurkan masa depan ekonomi secara rahasia. Pada bulan Juli Ketua Federal Reserve Ben Bernanke benar-benar mengirim lima surat terima kasih kepada anggota Kongres yang memberikan pidato di lantai DPR AS untuk mendorong anggota parlemen rekan mereka untuk memilih menentang RUU untuk mengaudit The Fed.

Sejak Kongres AS terus menolak untuk melakukan apapun untuk menahan Federal Reserve secara bertanggung jawab maka the Fed akan terus mencetak uang dalam jumlah yang tidak bisa diperkirakan dan itu akan semakin menetapkan tingkat suku bunga rendah secara tidak masuk akal dan akan terus memompa gelembung hutang TERBESAR dalam sejarah dunia dan gelembung hutang itu pada akhirnya pasti akan meledak. Ketika hal itu terjadi maka itu akan menjadi mimpi buruk bagi sistim keuangan seperti yang belum pernah kita saksikan sebelumnya.

Adalah Politico yang pertama kali membocorkan cerita tentang surat terima kasih Ketua Federal Reserve, Ben Bernanke telah kirimkan kepada ke lima anggota Kongres pada bulan Juli. Bernanke mengakui dalam surat-surat itu, tidak perlu khawatir tentang RUU "Audit the Fed" akan benar-benar dikirim oleh Kongres untuk ditandatangani menjadi undang-undang. Ia benar-benar berterimakasih karena sejumlah anggota Kongres bangkit dan secara terbuka mengecam RUU tersebut.

Pada bulan Juli, ketua The Fed mengirimkan surat terima kasih kepada lima anggota Konggres Demokrat setelah mereka menyampaikan pidato di parlemen AS untuk mendesak sesama anggota parlemen  untuk menolak "Audit The Fed", yaitu RUU yang ditulis oleh pensiunan Texas Partai Republik Ron Paul, tokoh antagonis utama Central Bank.

Upaya mereka gagal untuk mengalahkan RUU tersebut, tapi usaha mereka tidak sia-sia, setidaknya di mata Bernanke. "Sementara ini hasil suara tidaklah meragukan, tetapi kesediaan Anda untuk berdiri bagi kemerdekaan Federal Reserve sangat dihargai," tulis Bernanke dalam surat-suratnya, yang diperoleh Politico melalui Freedom of Information Act.

Jadi kepada siapa Bernanke mengirim surat-surat itu? Menurut Politico, surat terima kasih dikirim ke Perwakilan AS, Barney Frank, Elijah Cummings, Melvin Watt, Carolyn Maloney dan Steny Hoyer. Dengan menolak untuk mengambil tindakan terhadap Federal Reserve, Kongres AS diam-diam mendukung kebijakan mereka yang sangat bodoh.

Sayangnya, kebanyakan orang Amerika bahkan tidak menyadari bahwa Federal Reserve memiliki kontrol yanng jauh lebih besar atas perekonomian Amerika lebih dari siapapun. Kebanyakan orang Amerika yang benar-benar peduli tentang politik hanya sibuk berdebat mengenai apakah Obama atau Romney yang akan lebih baik bagi perekonomian saat ini, namun sebenarnya the Fed yang mengontrol tuas kekuatan ekonomi.

The Federal Reserve memainkan peran utama dalam menciptakan gelembung properti perumahan yang hancur parah dalam sistem keuangan Amerika beberapa tahun yang lalu. Seperti tabel di bawah ini menunjukkan, setelah 9/11 Federal Reserve menurunkan suku bunga ke tingkat yang terendah dalam sejarah. Jadi seorang pembeli yang potensial mendapatkan jaminan hipotek yang jauh lebih besar dari yang semestinya, dan bank-bank besar (yang sebenarnya diatur The Fed) mulai membuat pinjaman untuk pembelian rumah untuk hampir semua orang dengan tekanan.

Ketika suku bunga mulai naik kembali ke tingkat normal pada tahun 2005, banyak pemilik rumah menemukan bahwa tingkat suku bunga yang sekarang dari pinjaman hipotek mulai menjadi jauh lebih menyakitkan. Pada tahun 2007 mulailah terjadi gelombang besar kegagalan jaminan hipotek dan pada tahun 2008, sistem keuangan hancur.

Dalam menanggapi krisis keuangan tahun 2008, Federal Reserve menurunkan suku bunga untuk ke tingkat terrendah. Federal fund rate yang efektif pada dasarnya adalah nol pada titik ini, dan the Fed telah berjanji untuk mempertahankan suku bunga pada tingkat rendah sedemikian rupa hingga 2015.

Tapi bukankah suku bunga rendah buatan yang justru menyebabkan banyak masalah sejak awalnya? Para perencana pusat level atas di the Fed yakin bahwa ini adalah jalan yang benar bagi perekonomian, tetapi apakah kita bisa benar-benar hidup dalam gelembung suku bunga nol tanpa batas? Tidak akan, hal ini akhirnya akan menyebabkan masalah yang justru lebih besar lagi ....

The Fed juga menghancurkan perekonomian Amerika dengan sembarangan mencetak uang.
Sebelumnya dasar keuangan AS meningkat pada kecepatan yang sangat stabil. Namun sejak krisis keuangan tahun 2008, Ben Bernanke telah membanjiri sistem keuangan dengan MENCETAK uang dan ini telah menyebabkan ledakan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam supply uang.

Hal ini tidak terlalu sulit untuk dilihat melalui grafik di bawah ini,  apa itu yang disebut kebodohan "quantitative easing" /pelanggaran kuantitatif,  yang merupakan kebijakan Federal Reserve dan telah dilakukan menjadi basis moneter AS.

Untungnya banyak uang dari perputaran sebelumnya pelonggaran kuantitatif atau pelanggaran jumlah uang  ini, masih disimpan oleh bank-bank besar sebagai "kelebihan cadangan" dengan Federal Reserve, tetapi ketika uang itu nanti akan mulai mengalir ke dalam "ekonomi riil" (dan itu akan di beberapa titik bidang ), kita akan memiliki masalah yang besar dengan nilainya di tangan kita.

Tapi melipatkan gandakan tiga kali lipat basis moneter AS tidak cukup untuk Bernanke. Dia baru-baru ini mengumumkan putaran lainnya pelonggaran kuantitatif yang katanya akan bertahan selamanya.
Sebenarnya Bernanke tengah mengambil palu godam untuk dolar AS. Mata uang kita sedang secara sistematis dihancurkan, dan Kongres AS hanya berdiri saja dan tidak melakukan apa-apa.

Untuk lebih banyak tahu tentang mengapa QE3 akan menjadi begitu sangat destruktif bagi perekonomian kita, silakan lihat artikel berikut  ....
- "QE3: Helikopter Ben Bernanke Merilis Sebuah Serangan All-Out Atas US Dollar"
L- "Bagaimana QE3 Akan Membuat Orang2 Kaya Bahkan Lebih Kaya Tapi Akan Menjatuhkan Standar Hidup Bagi Yang Lainnya"
- "The Federal Reserve Secara Sistematis Menghancurkan Jaminan Sosial Dan Rencana Pensiun Dari Jutaan Orang Amerika"
- "QE4? Bank Besar Wall Street Sudah Mengeluh Bahwa QE3 Tidak Cukup "
- "Quantitative Easing Tidak Berhasil Untuk Republik Weimar "

The Federal Reserve tampaknya berpikir bahwa mencetak uang selalu menjadi solusi untuk masalah perekonomian apapun yang sedang terjadi. Padahal tentu saja The Fed yang telah merendahkan mata uang AS sejak dari awalnya. Seluruh sistem cadangan Federal Reserve memang  dirancang untuk menciptakan inflasi.

Sejak Federal Reserve diciptakan pada tahun 1913, daya beli dolar AS telah menurun dari $ 1,00 menjadi hanya sekitar 4 sen saja hari ini. Dan sekarang Bernanke tampaknya telah benar-benar bertekad untuk melenyapkan sisa 4 sen terakhir tsb. Sistem Federal Reserve juga sebenarnya dirancang untuk menciptakan sebuah lingkaran hutang pemerintah yang tidak akan pernah berakhir.

Sayangnya, hampir seluruh orang Amerika tidak tahu dari mana uang berasal. Kebanyakan orang Amerika tidak mau tahu bahwa uang yang Federal Reserve ciptakan yang diambil dari ketiadaan, sebenarnya dipinjamkan kepada pemerintah AS dengan bunga. Kebanyakan orang Amerika tidak tahu bahwa alasan utama mengapa AS berada dalam utang 16 triliun dolar saat ini adalah karena memang sistem ini dirancang untuk dilakukan.
Saat ini, utang nasional AS 5000 kali jauh lebih besar daripada ketika Federal Reserve awalnya diciptakan pada tahun 1913. Dan hal ini tidak terjadi secara kebetulan atau begitu saja.

Dan para politisi AS tidak akan lolos mengenai hal ini. Mereka telah menghabiskan uang seakan tidak ada hari esok. Sebagian besar dari mereka telah menunjukkan tidak ada kekhawatiran sama sekali tentang warisan hutang yang mereka wariskan kepada generasi mendatang Amerika.

Jika politisi AS lebih bertanggung jawab, hutang nasional mungkin ada, tapi akan berada pada tingkat yang jauh masih lebih mudah dikelola. Jika kita ingin benar-benar menyingkirkan hutang nasional AS, Federal Reserve harus dihapuskan. Tidak ada cara lain. Dan hutang pemerintah bukanlah merupakan satu-satunya gelembung hutang yang telah dipompa oleh Federal Reserve.

Berikut adalah tabel yang menunjukkan pertumbuhan segala bentuk hutang (pemerintah, bisnis, konsumen, dll) di Amerika Serikat. Jumlah total hutang di Amerika Serikat telah berkembang dari kurang $ 2 triliun menjadi lebih dari $ 55 triliun selama 40 tahun terakhir.

Bagaimana kita telah  menjadi begitu bodoh? Bagaimana bisa kita membiarkan jumlah total hutang di negara kita menjadi lebih dari 27 kali lebih besar selama 40 tahun terakhir? Seperti yang Anda lihat dalam tabel, ada sedikit "cekungan" menurun dalam gelembung sebagai akibat dari krisis keuangan tahun 2008, tetapi sekarang terus bertumbuh lagi.

Pada saat ini seluruh sistem keuangan AS didasarkan dari hutang, dan jika gelembung hutang itu tidak terus menerus diperluas maka seluruh sistim akan runtuh. Tapi tidak akan ada gelembung keuangan yang dapat terus tumbuh selamanya. Sejarah telah membuktikan kepada kita berulang-ulang. Sampai titik tertentu gelembung ini akan pecah.

Ketika hal itu terjadi, kita akan mengalami suatu keruntuhan finansial karena deflasi atau karena  hiperinflasi tergantung pada bagaimana "kekuatan" mana yang akan menanggapi akan apa sedang yang terjadi. Sejarah telah membuktikan kepada kita bahwa keruntuhan keuangan seringkali disertai dengan pergolakan sosial. Banyak kali bahkan mengarah kepada perang. Jadi apakah yang akan terjadi pada Amerika ketika terjadi keruntuhan ekonomi nanti?